Review Lactacyd Baby

on September 28, 2017

"Menjadi ibu adalah kebahagiaan yang nggak bisa digambarkan, meskipun repot dan lelah tapi ada perasaan senang yang membuncah melihat buah hati sehat dan gembira." 

Sebagai ibu baru banyak hal yang saya alami ketika merawat anak saya. Senang rasanya bisa mengurus Mukhlas dengan tangan saya sendiri mulai dari menyusui, memandikan, memakaikan baju, mengajak bermain, membuatkan MPASI, dan masih banyak lagi. Kalau Mukhlas sehat dan ceria, emaknya ini pasti juga ikutan bahagia. Tapi kalau ada apa-apa sama Mukhlas, mulai deh saya panik dan heboh (maklum newbie mom) 😅.

Salah satu kepanikan saya adalah ketika kulit Mukhlas bruntusan ketika umur 1,5 bulan. Saya kaget karena sehari sebelumnya kulit Mukhlas baik-baik aja. Entah kenapa keesokan harinya saat waktu Mukhlas berjemur saya menyadari kalau banyak bintik-bintik bruntusan kemerahan di badannya, kaki, dan dahi.

Duh, mulai deh ada perasaan galau dan bingung. Ini kira-kira apa penyebabnya? terus gimana cara mengatasinya 😰?

Baca  : Kok Bayinya nangis terus?

Saya browsing-browsing dan menemukan banyak artikel terkait penyebab bruntusan, beberapa saya rangkum dibawah ini :

👉 Keringat yang berlebihan dan terperangkap di baju yang tebal

Saya akui kalau memakaikan Mukhlas baju di siang hari pun pasti memakai kaos dalam (singlet) sebelum pakai kaos biasa. Alasannya takut Mukhlas masuk angin atau kedinginan. Padahal cuaca kalau siang di daerah tempat saya tinggal ini puanassnya poll, berasa pengen berendam di kolam sambil minum es cendol 😄.

Nah, bisa jadi bruntusan di kulit Mukhlas karena saya sering pakaikan dia baju dua rangkap seperti itu.

👉 Alergi makanan

Kalau alergi makanan saya rasa bukan penyebabnya karena saya ingat hari dimana Mukhlas sebelum bruntusan dan saat bruntusan saya makan dengan menu yang sama. Kalau memang alergi kenapa nggak dari awal?

👉 Alergi Detergen

Kulit bayi yang sensitif bisa mengundang reaksi alergi kalau nggak cocok dengan detergen baju yang dipakai. Tapi untuk kasus Mukhlas, saya rasa bukan alergi detergen karena dari dia lahir sudah pakai suatu merk detergen dan aman-aman saja.

👉 Alergi Sabun

Selain karena keringat yang terperangkap, bisa jadi Mukhlas juga alergi sabun mandi karena saya waktu itu ngasal aja pakai sabun gonta-ganti dari kado teman-teman. Tapi mau ganti sabun apa yang tepat, saya bingung karena takutnya salah pilih lagi.

Akhirnya saya WhatsApp kakak saya yang sudah punya anak tiga, dia langsung merekomendasikan sabun Lactacyd Baby.

Setelah dikasih rekomendasi, segera saya minta suami belikan. Alhamdulillah ada di apotik dekat rumah. 

Waktu Mukhlas mandi, saya teteskan beberapa tetes sabun ke bak mandinya sesuai dengan petunjuk dikemasannya. Alhamdulillah, kurang lebih tiga hari bruntusan dan kemerahan di badan, kaki, bahkan dahi Mukhlas hilang semua. Senang rasanya melihat kulitnya mulus lagi 😘.

banyak timbul bintik kemerahan

Sesudah Pemakaian Rutin Lactacyd Baby, Bruntusan hilang dan kulit mulus

Saya jadi terkagum-kagum dan jatuh cinta dengan Lactacyd Baby ini. Pasalnya Bruntusan Mukhlas bisa hilang tanpa bantuan baby cream atau lotion apapun. Setelah saya cari tahu ternyata Lactacyd Baby merupakan brand internasional yang sudah terpercaya untuk menjaga kulit bayi dari iritasi ringan Selain karena izin Allah, tentunya Lactacyd Baby sekarang jadi teman setia saya dalam urusan perawatan kulit Mukhlas.

Baca : Tips Merawat Kulit Bayi yang Iritasi

Berikut saya jabarkan alasan kenapa saya jadi kecintaan banget sama Lactacyd Baby dalam merawat kulit anak agar tetap sehat :

Bye-bye bruntusan, ruam popok, bahkan gigitan nyamuk. Yap, selain pengalaman saya saat Mukhlas bruntusan saya juga mengalami bahwa Lactacyd Baby bisa membantu menghilangkan bentol-bentol merah karena gigitan nyamuk.  Saya lumayan kecolongan sehingga bentol-bentol Mukhlas cukup banyak di kaki, di tangan,  di pipi, dan di jidat. Karena saat itu baby cream Mukhlas entah kemana, sepertinya nyelip diantara rumah yang berantakan ini. 

Alhamdulillah, rutin mandi pakai Lactacyd Baby  dua-tiga hari kemudian bentol-bentol memudar dan hilang. 

Selain itu Lactacyd Baby juga memiliki Kandungan alami dari ekstrak Susu serta formulasi dengan pH 3-4 yang sesuai dengan kebutuhan kulit bayi.

Kalau sabun-sabun bayi kebanyakan cenderung wangi dan banyak busanya. Bagi saya pribadi sabun itu yang paling penting untuk membersihkan, bebas kuman. Nggak perlu terlalu wangi karena anak bayi itu sudah punya wangi alami tersendiri. 

Sabun cair Lactacyd Baby sama sekali nggak berbau menyengat. Busanyapun sedikit cenderung nggak ada. 

Meski Lactacyd Baby nggak dijual di mini market (ini daerah saya ya, nggak tahu kalau kota lain) tapi di semua apotik ada, di online shop pun banyak. Jadi saya nggak ribet nyari-nyari kalau kehabisan. 

Dibandingkan dengan sabun bayi lainnya mungkin lactacyd baby terdengar lebih mahal, cuma karena memang lactacyd baby mampu mengatasi masalah iritasi kulit pada bayi saya rasa ini jauh lebih terjangkau daripada harus mahal-mahal ke praktek dokter. 

Harga di daerah tempat tinggal saya untuk 60ml adalah Rp25.000, 150ml Rp60.000, dan 230ml Rp95.000.

Pengalaman sebelumnya pernah pergi ke tempat neneknya Mukhlas karena saya pikir sekalian mandi sore disana saya bawa dong semua perlengkapan Mukhlas termasuk sabun mandi. Ealaaah, pas mau mandi buka tas sabunnya beleber kemana-mana. 

Kalau Lactacyd Baby tutup botolnya berbentuk flip flop, selain anti tumpah gampang dibuka walau cuma dengan satu tangan. Tahu kan gimana mandiin anak satu tangan pegangin dia, satu tangan lagi buka sabun dan gosokin badannya. 

Saya pribadi membeli ukuran yang paling kecil yaitu 60ml karena gampang dibawa kemana-mana, dimasukkin ke kantong samping tas mukhlas yang kecil aja muat. nggak berat-beratin tas juga. 

Ready to go

Saya sudah pernah cerita di postingan sebelumnya kalau semenjak hamil tri semester akhir dan 3 bulan pertama menyusui Mukhlas saya terkena alergi di kulit tangan, perut, leher dan punggung 😭. 

Baca : Gatal-Gatal Pada Kulit Bumil

Karena gatal-gatal dan bentolnya tak tertahankan, saya berobat ke dokter kulit dan dokter umum. Setelah dikasih obat, dokternya nyaranin ganti sabun mandi dengan Lactacyd Baby. Bahkan dokternya cerita kalau ada pasien dengan keluhan jerawat dia nyaranin pakai sabun Lactacyd Baby sebagai sabun muka. Sudah banyak juga sih beauty blogger yang mencoba dan berhasil untuk menghilangkan jerawatnya. Tapi saya pribadi memakainya kalau alergi saya kambuh. Alhamdulillah Kulit kembali mulus walau masih item, hahaha. 

Gimana saya nggak cinta dan setia sama Lactacyd dengan keunggulan sebanyak itu, nggak cuma mengatasi iritasi kulit anak saya, tapi juga saya sendiri. 

Semenjak kenal Lactacyd Baby setiap ada teman yang punya masalah iritasi kulit pada bayinya saya nyaranin pakai Lactacyd Baby. Dengan catatan jika dalam waktu 4-7 hari nggak membaik segera dibawa ke dokter spesialis anak atau dokter spesialis kulit untuk tahu apa penyebabnya. 

Alhamdulillah sekarang Mukhlas umurnya 6 bulan 2 minggu, masalah kulit bruntusan hanya terjadi satu kali seperti cerita saya diatas. Jadi kalau siang hari Mukhlas dipakaikan baju tipis saja, nggak pakai produk lotion atau pewangi yang berbahan kimia, serta mandinya pakai Lactacyd Baby. Semoga kalau ada ibu-ibu yang baca ini dan anaknya lagi bruntusan bisa dicoba ya tipsnya. 

Cerita lainnya minggu lalu kami sekeluarga berenang ke kolam renang umum di dekat rumah. Saya deg-deg-an karena ini pertama kalinya Mukhlas berenang di kolam umum. Biasanya di kolam khusus baby spa. Kekhawatiran saya takut kulitnya iritasi karena kan kolam renang umum pasti ada kaporitnya, dan macam-macam orang yang berenang disana. 

Alih-alih khawatir saya tetap bawa Lactacyd Baby untuk mencegah iritasi kulit Mukhlas. Alhamdulillah sampai tulisan ini dibuat Mukhlas kulitnya baik-baik aja. Saya senang, kalau begitu Mukhlas bisa sering-sering ke kolam renang umum. Karena berenang bagi bayi itu banyak banget manfaatnya salah satunya melatih kekebalan tubuh, dan melatih motoriknya. 

Link pembelian Lactacyd Baby : shope.ee/g3d0wUtTs

Itulah pengalaman saya memakai Lactacyd Baby untuk perawatan kulit anak sehari-hari, dan bahkan kulit saya sendiri saat terkena alergi atau iritasi ringan. Kalau Mommies sendiri punya pengalaman yang sama, share juga ya di kolom komentar.

Pada hakikatnya seorang Ibu pasti akan melakukan apapun yang terbaik bagi anaknya. Termasuk dalam perawatan kulit anak agar tetap sehat. Ibu hebat, pasti cermat memilih produk agar kulit bayi selalu sehat 😊.

Baca juga : 

Tiga Cara Stimulasi Perkembangan Bayi

Kok Bayinya Nangis Terus?

Ibu Cerdas Pilih Pompa Asi Berkualitas

Review Baby Spa Buble n Me

Get notifications from this blog

Subscribe

Related Posts