Cara Mencegah Kejahatan Skimming ATM
source : Freepik |
Sebelumnya saya pernah menulis pengalaman uang di rekening hilang padahal tidak melakukan transaksi, di blog ini. Besar kemungkinan kejadian yang saya alami itu adalah bentuk dari kejahatan Skimming ATM.
Artikel tersebut saya tulis pada tahun 2017. Waktu itu saya berharap kejadian Skimming ATM ini nggak akan pernah ada lagi menimpa siapapun. Tapi nyatanya setiap tahun kejadian tersebut masih saja ada.
Teman-teman mungkin pernah membaca berita
tentang nasabah yang kehilangan sebagian bahkan seluruh saldo di rekeningnya
padahal tidak melakukan transaksi apapun. Hal tersebut bisa dikarenakan
kejahatan skimming ATM.
Skimming itu sendiri merupakan kejahatan
pencurian data nasabah, sehingga pelaku bisa membobol rekening seolah-olah
memang pemilik aslinya yang bertransaksi.
Jika teman-tema memakai fitur SMS banking,
mungkin bisa langsung tahu jika ada transaksi yang mencurigakan karena akan ada
sms notifikasi yang masuk. Namun jika nasabah tersebut tidak memakai fitur
tersebut, tentu akan sangat terkejut saat cek saldo di ATM/Bank semua uangnya
hilang.
Sebenarnya skimming
ATM bukan kejahatan baru, namun dari tahun ke tahun selalu saja ada korbannya.
Jika tidak segera ditindaklanjuti, bisa jadi pihak Bank tidak bisa berbuat
apapun karena memang transaksi yang tercatat normal seperti transaksi pada
umumnya.
Nah agar teman-teman semua terhindar dari kejahatan Skimming ATM tersebut, simak cara mencegahnya berikut ini.
1. Jangan
menggunakan mesin ATM di sembarang tempat
Ketika ingin melakukan transaksi menggunakan
mesin ATM, sebaiknya cari mesin yang berada di depan Bank dimana ada security
yang berjaga 24 jam. Bisa juga di tempat-tempat ramai seperti di mall atau
rumah sakit.
Karena kejahatan skimming ATM biasanya
menggunakan modus yang menempelkan suatu mesin kecil di tempat kita memasukkan
kartu dan menekan nomor pin. Mesin kecil tersebut dapat merekam data-data
nasabah. Selanjutnya mereka akan membuat kartu tiruan namun dengan data yang
sama persis.
Nah, biasanya pelaku skimming ATM memasang
mesin tersebut dengan memanfaatkan situasi ATM yang sepi. Apalagi kalau memang
CCTV pada area tersebut tidak berfungsi.
2.
Berhati-hati saat menggunakan mesin ATM
Sebelum memasukkan kartu, raba dulu di sekitaran tempat untuk memasukkan kartu ATM dan di sekitar tombol nomor. Jika ada sesuatu yang mencurigakan, laporkan pada security dan batalkan niat untuk bertransaksi disana.
Jika tidak ada benda yang mencurigakan, tetap harus
waspada. Pastikan satu tangan lagi menutupi tangan yang sedang memencet nomor
pin.
3. Gunakan
fitur SMS Banking / e-Banking
Hal ini bertujuan agar teman-teman mudah memeriksa segala transaksi. Sehingga ketika ada transaksi pembelian/pembayaran padahal tidak merasa memakainya, segera telpon customer service bank untuk melaporka hal tersebut.
Namun jangan lupa untuk memakai password yang aman pada Smartphone. Serta jangan sembarangan install aplikasi yang mencurigakan, yang dapat mencuri atau meretas akun M-Bangking yang kita miliki.
4. Ganti PIN secara berkala
source : Pixabay |
Mengganti PIN secara berkala dapat mengurangi
resiko kejahatan skimming ATM. Gunakanlah PIN yang nggak pasaran, dan nggak sama dengan tanggal lahir. Jika takut lupa, catat dan simpan di tempat yang
aman.
5.
Jangan takut melapor jika ada transaksi yang mencurigakan
Jika memang ada indikasi teman-teman menjadi korban skimming ATM, jangan takut untuk melaporkan kepada pihak Bank dan Polisi. Ceritakan kronologis secara runut dan sejujur-jujurnya. Jika memang terbukti bahwa ada kejahatan skimming, maka polisi akan membantu melacak dan menangkap pelaku. Sehingga uang nasabah bisa dikembalikan.
Itu dia cara yang bisa teman-teman lakukan untuk mencegah
kejahatan Skimming ATM. Berangkat dari pengalaman, saya sekarang berhati-hati
banget dalam menggunakan kartu/mesin ATM untuk bertransaksi.
Semoga bermanfaat. Kalau ada teman-teman yang hampir atau pernah
jadi korban juga, cerita di kolom komentar ya.
Get notifications from this blog
makasih infonya, jadi tetap wasapda
ReplyDeletesama sama bun ☺️
DeleteSaya pernah kena di kartu kredit.. Langsung hubungi bank alhamdulillah bisa dicancel transaksinya
ReplyDeleteoh iya, scamming credit card juga sering ya terjadi.huhuhu.
DeleteSaya belum menggunakan fitus sms banking.
ReplyDeletesebenarnya enak jika ada notifikasi sms, jadi tidak perlu mengecek jika ada transferan.
Apa mungkin dalam jumlah tertentu baru dapat sms ya, dulu mah sering dapat sms kok kini tidak.
Iya, ada minimal saldonya mas. Kalau suatu saat saldo kita di bawah batas minimal, sms bangkingnya jadi non aktif. Kalau mau aktifin lagi harus ke cs banknya.
DeletePERTAMAX
ReplyDeleteSaya kalau mau ke ATM, memang lihat-lihat dulu tempat atm nya mbak, kalau sunyi sih, mikir2 dulu mau ambil duit
Saya dulu ga peduli ambil uang dimana ketemu ATM aja. Tapi setelah kejadian baru deh kapok.
DeleteNoted nih. Aku yg jarang bgt gnti PIN atm..
ReplyDeleteiya semoga bermanfaat ya mba
DeleteWah gawat ya,, harus hati hati memang
ReplyDeleteTrims tipsnya mba. Dgn adanya mobile banking sekarang jadi agak jarang pake atm. Sesekali aja
ReplyDeleteaku sekarang lebih sering menggunakan SMS banking untuk melakukan transaksi. Dan yang lebih sering lagu menggunakan ATM di minimarket atau di lokasi yang memang ramai
ReplyDeleteaduh serem juga kejahatan skimming.. jadi takut transaksi melalui atm.
ReplyDeletemakasih tips-tips nya ya mbaa..
Temenku satu kos pernah itu mbak uangnya hilang, padahal waktu itu buat mbayar KKN. Dia heran aja gak ngambil tapi kok rekeningnya bersaldo 0. Beneran, skimming itu ngeri banget :(
ReplyDeleteDuh sedihnya. Gimana nasib kelanjutannya mbak?
DeleteGanti pin berkala itu kayak boomerang juga buat kita, saya banyak lupanya kalau gonta ganti mulu hahaha.
ReplyDeleteSaya sekarang jarang sih mampir ATM, sejak banyak aplikasi e money, saya pilih transaksi pakai emoney gitu.
Kecuali ke pasar sih, mesti butuh cash :)
Iya saya juga kalau udh gajian pasti ada alokasi ke dompet digital. Semoga nanti mbok2 sayur bisa nerima pembayaran digital juga, hehehe.
Deletewah ternyata bahaya juga ya kalau makai atm di tempat sepi, ternya mereka menggunakan alat untuk merekam kegiatan nasabah yaaa. makasih banget infonya bu' bermanfaat!
ReplyDelete*jangan lupa mampir ya AORLIN(.)com
Wah ngeri juga ya kalau ada yang bisa bikin copy an kartu ATM kita..
ReplyDeleteNgeri juga ya skimming ATM ini, aku pakai mbanking sih, bbrp kartu atmn lainnya cuma pake sms banking, tapi tetep jarang ke mesin ATM, soalnya tarik tunai pun kadang sekalian kalau belanja pakai debet
ReplyDeleteLubang kartu warna hijau di foto pertama itu sudah anti-skimming. Beberapa bang sudah menggunakannya.
ReplyDeletepernah sekali kena masalah terkait atm. jadi, atm ny ketahan terus diambil oleh oknum. kenapa bisa tahu? karena akhirnya atm saya dikembalikan oleh oknum tsb setelah melihat pelat motor saya yg kebetulan satu daerah dgn pelaku.
ReplyDeletesaya masih beruntung karena asas kedaerahan hehehe
Sejauh ini masih aman pake internet banking dan sms banking, jadi sewaktu2 bisa waspada jika ada transaksi mencurigakan. Oh iya btw aku gak terlalu kawatir atm dibobol, anu soalnya gak ada uangnya. wkwkwk
ReplyDeleteiya,,yah,,,aku juga pas masukin kartu ATM,,sambil raba raba dulu, siapa tahu ada kamera tersembunyi. :) buat memastikan. :) loading blognya kok cepat nian dek,,sudah pakai self hosting yah... ?
ReplyDeleteNdak kando, cuma ganti template yang simple. Memang template yang lama ribet dan bikin lemot. :P
DeleteSerem banget ya mba semoga kita semua selalu dalam lindungan Tuhan dan dijauhkan dari segala macam penyakit dan matabahaya termasuk kejahatan financial yang makin merebak huhu
ReplyDelete